Hari Pramuka 2020 dan Makna dari Lambang Gerakan Pramuka

Jumat, 14 Agu 2020

Jakarta – Hari Pramuka jatuh pada tanggal 14 Agustus 2020. Tema hari Pramuka 2020 ini adalah Peran Gerakan Pramuka Ikut Membantu dalam Penanggulangan Bencana COVID-19 dan Bela Negara.

Presiden Jokowi juga berpesan dalam pidatonya saat peringatan Pramuka ke-59 secara virtual di Istana Presiden yakni mengingatkan agar anggota Pramuka terus meningkatkan kedisiplinan dan kepedulian terutama saat era pandemi COVID-19 seperti ini.

Sejarah Pramuka Indonesia tidak terlepas dari gagasan Baden Powell yang menyebar melalui buku Scouting for Boys hingga ke Hindia-Belanda (Indonesia). Kemudian berdirilah organisasi kepanduan yang merupakan cabang dari gerakan kepanduan dari negara Belanda. Organisasi ini lalu berkembang dan mandiri.

Setelah kemerdekaan Indonesia, terbentuklah Pandu Rakyat Indonesia di Solo. Dalam kurun waktu tahun 1950-1960 banyak organisasi kepanduan yang tumbuh di Indonesia. Dan Presiden Sukarno akhirnya membubarkan dan melebur organisasi baru bernama Gerakan Pramuka dengan lambang tunas kelapa.

Hari Pramuka nasional tentu tak lepas dari lambang gerakan Pramuka. Lambang gerakan Pramuka diciptakan oleh Soenardjo Admodipura. Beliau adalah seorang anggota Gerakan Pramuka aktif di Departemen Pertanian. Lambang Gerakan Pramuka adalah tanda pengenal tetap yang mengiaskan cita-cita setiap anggota Pramuka dan dapat digunakan sebagai panji, bendera hingga papan nama Kwartir.

Berikut makna dari Lambang Gerakan Pramuka yang perlu diketahui:

  1. Lambang buah nyiur yang tumbuh diartikan dengan setiap anggota Gerakan Pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia.
  2. Buah nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan apapun. Sehingga diharapkan anggota Pramuka pun akan sehat secara jasmani dan rohani serta mampu menghadapi segala tantangan dalam hidup untuk mengabdi pada tanah air.
  3. Pohon nyiur dapat tumbuh dimana saja. Sehingga anggota Gerakan Pramuka pun diharapkan akan menyesuaikan diri di manapun dan dalam keadaan apapun.
  4. Akar nyiur tumbuh kuat dan erat di dalam tanah. Ini mengiaskan tekad dan keyakinan yang berpegang pada dasar dan landasan yang baik, kuat dan nyata untuk memperkuat diri menggapai cita-cita.
  5. Nyiur adalah pohon yang setiap ujung atas hingga akarnya berguna. Makna ini menunjukkan bahwa anggota Gerakan Pramuka adalah manusia yang berguna bagi tanah air dan juga masyarakat sekitar.

Itulah makna dari lambang Gerakan Pramuka. Selamat Hari Pramuka 2020!

Sumber: Lusiana Mustinda – detikNews

Related Articles

Responses

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *